Skip to main content

RESENSI BUKU "ME"


 

Penulis
:
@BriliAgung & dodirustandi
 | 
Penerbit
:
Qultum Media
 
Code
:
979-017-306-7
 
Rencana Terbit
:
Februari 2015
 
Jenis Cover
:
Soft Cover
 
Halaman
:
218
 
Ukuran
:
135 x 200 mm
 
Berat
:
300 gram
 
Bahasa
:
Indonesia
 

Sinopsis:

Sebagian dari kita mungkin bingung saat ngejalanin masa muda atau yang biasa disebut anak muda galau. Bingung karena tidak ada yang bisa mengerti kita atau bingung karena menentukan cita-cita kita.
Buku ini menjelaskan metode STIFin (Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling, atau Insting) yang bisa membantu untuk mengatasi segala jenis yang ada di dalam kehidupan kita. Buku ini juga menjelaskan metode cara belajar yang asyik, cara menghafal al-qur’an, cara meraih cita-cita sesuai dengan keinginan, cara mencari teman yang setia, cara berkomunikasi yang baik serta cara memilih pasangan hidup, dan masih banyak lagi yang lainnya.



Kelebihan Buku:

Kelebihan buku ini adalah kelebihan yang tidak biasa, artinya kelebihan yang tidak dimiliki buku  yang lainnya. Buku ini memiliki  keunggulan yakni dapat menjelaskan berbagai karakter manusia melalui metode STIFin (Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling, Insting) yang dapat menunjukan kelebihan dan kekurangan yang kita miliki sehingga kita dapat menemukan jati diri kita. Buku ini tidak menggunakan Bahasa ilmiah sehingga  sangat mudah  dimengerti bagi para pembacanya.

Kelemahan Buku:
Tidak ada kelemahan dalam buku ini  hanya saja Bahasa yang digunakan tidak menggunakan Bahasa buku atau Bahasa ilmiah, namun tidak mennjadi suatu masalah karena dengan Bahasa yang digunakan dalam buku ini akan mempermudah para pembacanya untuk memahaminya.

Kesimpulan:

Buku ini berpesan kepada kita bahwa untuk mengetahui jati diri kita, kita harus fokus pada kekuatan dan kelebihan yang kita miliki, dan jangan pernah kita sibuk pada kelemahan yang kita miliki.









Comments

Terpopuler

MENGAPA GONTOR MENAHAN IJAZAH ALUMNINYA???

Mengapa Gontor menahan ijazah para alumninya sebelum dinyatakan lulus dalam pengabdian (1 tahun)? Disebar keseluruh penjuruh nusantara bahkan tempat terpencil sekalipun? Bukan kah itu menunda hak para alumninya? Bukan kah itu mempersulit para alumninya untuk masuk ke dunia perkuliahan?. Masalah pengabdian ini pula yang sering dipermasalahkan oleh para orang tua / wali santri alumni baru. Banyak orang yang tidak paham dan mengerti Gontor tetapi sok mengerti dan paham, sehingga timbullah paham-paham yang tidak semestinya ada yang dapat menodai paham Gontor sebagai mana mestinya. Untuk menghindari itu semua sebaiknya tanya kepada orang yang lebih paham tentang Gontor, namun jika enggan mungkin bisa langsung terjun kedalam dunia pendidikan di Gontor dengan cara hidup dan menetap di Gontor J ( Udkhulu fi kuntur kaffah ) Masuklah kedalam Gontor secara keseluruhan. Gontor didirikan dengan landasan pengalaman, keilmuan, spiritual yang tinggi yang mana para pendirinya tidak akan menga

Nasehat Untuk Ibu

Ibu, sosok yang sangat penting didalam keluarga, begitu pentingnya sosok ibu digambarkan oleh para ulama-ulama terdahulu sebagai “guru pertama atau  madrasah pertama ” bagi anaknya atau . Seorang ibu pasti menginginkan anaknya sukses di dunia maupun di akhirat, tidak ada ibu yang sengaja menjerumuskan anaknya kedalam sesuatu yang mudharat apalagi sengaja mencelakakan anaknya. Akan tetapi, seorang ibu yang minim pengetahuan dan bekal agama saat mendidik anak sangat mungkin melakukan hal yang sebaliknya. Faktanya, sudah berapa banyak ibu meminta anaknya yang masih kecil belajar berkendara baik motor maupun mobil diumur yang belum semestinya dan bangga saat anaknya sudah bisa mengantar ibunya kemana-mana. Padahal yang demikian itu membahayakan karena ketidakstabilan emosional anak dalam berkendara. Berapa banyak ibu yang sengaja menyuap ke kantor-kantor agar menerima anaknya bekerja dan bangga saat anaknya memegang jabatan yang tinggi dengan hasil curang (sogokan).